Selama satu dekade tinggal dan bekerja sebagai jurnalis di ibu kota saya melihat jenis akomodasi liburan, khususnya penginapan meningkat signifikan. Saking beragamnya saya sampai bingung saat memutuskan, “Mau staycation di mana kali ini?” begitu libur panjang atau cuti liburan tiba.
Kalo saya ditanya kemana destinasi favorit untuk liburan singkat yang gak jauh-jauh amat dari Jakarta? Saya memilih dua tempat, yaitu Anyer dan Puncak. Saya suka Anyer karena pantainya. Saya suka Puncak karena alam hijaunya.
Pengalaman paling berkesan waktu saya dan teman-teman kantor kerja sambil liburan alias workcation di Anyer 2013 lalu. Berkesan karena itu terakhir kalinya saya ngumpul sama mereka sebelum memutuskan pindah ke Bali mengikuti suami. Kami menyewa sebuah villa yang berseberangan langsung dengan Pantai Marbella.
Pagi selesai sarapan kami rapat kecil, lanjut kerja menulis dan upload berita. Sambil nungguin narasumber bersedia dihubungi, kami mengisi waktu dengan bermain voli atau bola. Jelang sore sampai malam kami jalan-jalan ke pantai sambil menikmati sunset. Berkesan banget.

Pilihan penginapan sangat menentukan liburan kita bakalan asik, biasa aja, atau malah gagal total? Nah, kali ini saya tertarik membahas jenis akomodasi paling populer di Serang, Banten, yaitu villa di Anyer, khususnya Villa Ubud Anyer.
Hotel VS Villa
Begitu kita dihadapkan pada pertanyaan, mau nginap di hotel atau villa di Anyer? Keputusan kita biasanya sangat bergantung pada budget alias anggaran. Sayangnya nyaris semua orang memilih penginapan murah.
Tahu gak sih? Menginap di hotel biasa sekilas tampak lebih ramah anggaran. Namun, apakah pilihan ini benar-benar membuat kita bisa menghemat uang?
1. Biaya keseluruhan hotel VS villa
Keluarga yang terdiri dari lima orang, yaitu ayah, ibu, dan tiga anak seperti saya biasanya perlu menambah biaya akomodasi saat ingin menginap di hotel. Idealnya keluarga membutuhkan dua kamar untuk orang tua dan anak. Mentok-mentok tambah extra bed. Keluar duit lagi kan?
Biaya ini secara signifikan bisa bikin tekor pengeluaran ketika satu keluarga memutuskan liburan selama seminggu. Nah, dalam kebanyakan kasus menginap di villa lebih menguntungkan.
Saya ambil contoh penginapan untuk wisatawan menengah ke bawah seperti saya lah ya. Hotel di Anyer tarifnya rata-rata Rp 600 ribu hingga Rp 1 juta per kamar per malam. Villa di Anyer rata-rata tarifnya Rp 750 ribu hingga Rp 2 juta per malam.
Pilih villa di Anyer lebih murah dibanding saya harus menyewa dua kamar hotel. Alasannya biaya menginap di villa tidak bergantung pada jumlah tamu.
Villa menyediakan kamar dan ruang private lebih luas. Istri dan anak-anak bisa tidur di kasur, sementara suami bisa tidur di sofa nyaman. Kadang villa di Anyer dengan tarif di atas sudah menyediakan dua kamar, sehingga sangat cocok untuk keluarga.
Kita juga bisa menekan biaya makan ketika menginap di villa. Pasalnya sebagian besar villa menyediakan dapur mini. Ya, minimal bisa manasin makanan atau menyimpan cemilan di kulkas. Fasilitas seperti ini tidak mungkin tersedia di hotel dengan budget ratusan ribu.
2. Kenyamanan dan fasilitas hotel VS villa
Hotel dan villa pada dasarnya menawarkan kenyamanan bagi penghuninya. Namun, hotel menawarkan ruang private terbatas.
Saya kasih contoh nih, kolam renang hotel sudah pasti buat bareng-bareng. Begitu menjelang siang kadang kolam renangnya udah kayak pemandian umum. Semua orang, mulai dari anak-anak hingga dewasa ngumpul di dalam kolam.
Kalo kita nginap di hotel, kita harus pandai-pandai memilih slot waktu yang pas untuk menikmati fasilitas di sana. Kita harus tahu jam berapa bisa nyaman berenang di kolam renang, sebab ada ratusan penghuni kamar lainnya.
Hotel cenderung bising sebab penghuni kamar lain bisa lalu lalang sesuka hati. Jam tidur kita dan mereka gak sama. Saya gak heran kalo pas kebetulan nginap di hotel saya sering mendengar langkah kaki atau suara tawa penghuni kamar lain di lorong depan.
Sebagian dari mereka mungkin hendak pergi ke bar, sebagian baru pulang dari coffee shop, sebagian lagi baru hang out sama teman.
Beda sama villa di mana kita gak perlu lagi mencari kenyamanan lain di luar. Kita punya private pool, atau minimal kolam renang yang hanya bisa diakses beberapa kamar saja, tidak keseluruhan penghuni kamar. Yah, walau pun kolamnya gak sebesar kolam renang bersama versi hotel.
Nginap di villa itu feels like home banget. Ada kamar tidur, ruang santai dengan TV, bahkan dapur mini dan ruang makan. Kita bisa sarapan dengan tenang, diantar ke kamar. Kita juga bisa menikmati makan di luar ruangan, misalnya pinggir kolam renang.
Ada banyak villa di Anyer menawarkan fasilitas tambahan, seperti gym, sauna, jacuzzi, spa, meja biliar, meja pingpong, bahkan playground buat anak.
3. Waktu berkualitas di hotel VS villa
Liburan keluarga tujuannya ya menghabiskan waktu bersama keluarga. Makanya banyak orang justru menjadikan hotel dan villa sebagai destinasi wisata alias staycation. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu santai di penginapan ketimbang di luar penginapan.
Villa di Anyer adalah tempat paling sempurna untuk menghabiskan quality time bersama keluarga, teman, atau pasangan. Kita bisa makan bareng, masak bareng, minum bareng, tidur bareng, nonton bareng, pokoknya semua dinikmati bareng-bareng.
Anak-anak kita yang masih kecil bebas cekikikan atau berlarian ke sana kemari kalo kita nginap di villa. Beda cerita kalo di hotel, kita pasti sibuk nyuruh anak diam dan tenang supaya gak mengganggu kenyamanan tamu lainnya.

Anak-anak kita yang usia remaja biasanya lebih menyukai suasana villa. Mereka butuh ruang private untuk diri sendiri, atau mungkin mengundang teman-temannya datang berkunjung.
Penggunaan kolam renang misalnya. Kita bisa bebas berenang kapan saja, naruh handuk di mana saja, bawa mainan sendiri ke dalam kolam pun santai-santai saja. Gak perlu packing barang bawaan selesai berenang. Gak perlu takut barang hilang karena kolamnya kan gak dipake rame-rame. Hari-hari kita lebih santai kalo di villa.
4. Pemandangan menakjubkan dari kamar hotel VS villa
Suasana nyaman yang dihadirkan villa di Anyer lebih menjanjikan ketimbang hotel. Pemandangan yang bisa dilihat bukan cuma kamar seberang, melainkan ada garden view, pool view, atau beach view.
Kalo kita menginap di hotel budget, tarif Rp 500 ribu cuma dapat tembok doang. Syukur-Syukur kalo ada yang kasih balkon 1×1 meter buat nongolin kepala menikmati udara segar. Seringnya sih hotel yang pakai balkon dengan pemandangan taman atau kolam renang dikenakan tarif ekstra.
Ketika kita sewa villa di Anyer, rasanya kita gak cuma sewa kamar doang, tapi sekaligus kolamnya, tamannya, atau lautnya. Rasanya semua itu kita yang punya.
Villa biasanya dibangun dengan konsep lebih natural. Pemandangannya bisa berupa sawah, sungai, laut, taman bunga, atau halaman rumput hijau.
Saya pernah sewa villa di Tabanan, Bali. Pemandangannya gunung dan perbukitan hijau. Setiap pagi kami disambut matahari terbit yang menyembul dari balik Gunung Batukaru. Masya Allah.
Waktu itu tarifnya kalo gak salah Rp 1,2 juta per malam dengan fasilitas super duper lengkap, mulai dari kamar yang luas, balkon plus kasur santai, dapur mini, jacuzzi, pokoknya full service deh.
5. Lokasi hotel VS villa
Ada banyak hotel di Serang, Banten. Namun, kebanyakan hotel murah berupa city hotel dibangun di pusat keramaian yang bising.
Kondisi ini berbeda dengan villa yang biasanya berlokasi di pesisir pantai atau minimal dekat dengan pantai, di pedesaan dengan pemandangan sawah, atau di kaki gunung dengan pemandangan bukit menghijau.
Nyaris gak ada villa dibangun di tengah kota. Soalnya villa menjanjikan suasana dan kenyamanan, bukan sekadar tempat menginap.
There is no doubt! Sewa villa di Anyer lebih menarik dibanding hotel. Villa sangat memerhatikan estetika.
Suasana Anyer Rasa Bali di Villa Ubud Anyer
Villa Ubud Anyer merupakan gabungan nama dua destinasi wisata populer di Indonesia, yaitu Ubud dan Anyer. Villa ini berlokasi di Anyer loh, bukan di Bali. Pengembang, dalam hal ini Gapura Prima Group sengaja menggunakan nama Villa Ubud untuk membawa nuansa Nusa Dua, Bali ke Anyer.
Siapa sih yang gak kenal Nusa Dua?
Kawasan Pariwisata Nusa Dua adalah destinasi wisata di Bali yang terkenal dengan pantai-pantai pasir putih nan eksklusif juga mewah. Banyak villa, hotel, dan resort pantai dibangun dengan berbagai fasilitas lengkap di sini, salah satunya Villa Ubud.
Jadi, konsep dan desain suasana Villa Ubud Nusa Dua persis sama dengan Villa Ubud Anyer.
Gapura Prima Group menggandeng Collection O yang merupakan anak usaha OYO Hotels & Homes untuk pengembangan kawasan. Konsep bangunannya Joglo Villa disempurnakan dengan elemen Bali dan Jawa. Desainnya modern, artistik, dan mewah sebab ada private pool di setiap unitnya.
Apa saja keunggulan Villa Ubud Anyer?
Villa Ubud Anyer berlokasi di Anyer yang memiliki segudang tempat wisata, mulai dari Pantai Anyer, Pantai Pondok Layung, Karang Bolong, Gunung Krakatau, Ujung Kulon, Mercusuar Banten, bahkan Suku Baduy.
Mau sekadar wiskul atau wisata kuliner di Serang? Villa Ubud Anyer adalah pilihan tepat karena kita bisa menikmati ragam makanan laut (seafood) di sini.
Villa ini benar-benar memiliki fasilitas premium terlengkap. Pemandangan yang disajikan adalah panorama terbaik yang memberi pengalaman tak terlupakan.
Kita bisa menikmati Pantai Anyer sekaligus pemandangan Gunung Krakatau yang merupakan anak dari gunung purba terbesar di Selat Sunda yang meletus pada 1883. Spektakuler, bukan?
Villa Ubud Anyer bisa dicapai kurang lebih 1,5 jam dari Jakarta via Tol Jakarta-Anyer. Lokasinya di Jalan Karang Bolong KM133 Bandulu, Anyer, persis di depan Hotel Marbella. Villa ini dibangun di lahan seluas 27,3 hektare (ha).
Separuh kawasan yang dibangun berupa fasilitas akomodasi pariwisata. Apa saja tuh?
- Kamar
- Infinity pool
- Private pool
- Ruang TV
- Ruang bebas rokok
- AC
- Wifi gratis
- Check in/ out express
- Layanan staf hotel multibahasa
- Layanan penitipan bagasi
- Layanan kamar
- Jogging track
- Security 24 hours
- Kafe dan restoran
- Meeting room
- Playground
- Club house
- Outdoor gym
- Taman (sebagian masih dalam tahap pengembangan), mulai dari Paddy Field Garden, Ubud Garden, Ubud Water Garden, Bird Cage Park, Fountain Garden, Bali Duck Garden, Stone Art Garden, Water Art Garden, Rain Forest Garden, Fish Pond Garden, dan Obelisk Stone Garden.
Mumpung mau Natal dan Tahun Baru nih, Collection O 9 Villa Ubud Anyer lagi kasih diskon menginap besar-besaran, hampir 50 persen off loh. Ada tiga tipe kamar yang bisa kita pilih, yaitu:
1.Indonesia Deluxe Double
Kamar berukuran 40 m per segi ini cocok untuk dua orang tamu. Fasilitasnya satu unit kasur double, AC, wifi gratis, lemari pakaian, meja, telepon, dan TV satelit.
Tarif menginapnya standar Rp 1,2 juta, tapi kali ini bisa didapatkan dengan tarif Rp 800 ribuan per malam.
2. Indonesia Deluxe Twin
Kamar berukuran 40 m per segi ini juga cocok untuk dua tamu. Ada dua kasur single, sementara fasilitas lainnya persis sama dengan tipe delux double.
Tarif menginapnya standar Rp 1,2 juta, tapi kali ini bisa didapatkan dengan tarif Rp 800 ribuan per malam.
3. Indonesia Suite Family
Nah, ini nih kamar paling saya rekomendasikan. Kamar berukuran 60 m per segi ini terdiri dari dua kasur double. Cocok nih buat keluarga kecil berjumlah empat orang.
Ada balkon yang langsung menghadap kolam renang. Fasilitas lainnya adalah AC, lemari pakaian, meja, telepon, TV satelit, wifi gratis, shower, kamar mandi pribadi dan perlengkapannya.
Tarif menginapnya standar di atas Rp 1,5 juta, tapi kali ini bisa didapatkan dengan tarif Rp 1,2 juta per malam. Kita bisa booking lewat berbagai aplikasi pemesanan, mulai dari OYO, Traveloka, Booking.com, Agoda, Pegi-Pegi, dan sebagainya.
Beneran deh, santai di Villa Ubud Anyer bisa menjadi liburan keluarga yang benar-benar berbeda. Yuk kita ke Anyer.
7 responses to “Alasan Pilih Villa di Anyer Lebih Seru Ketimbang Hotel”
Sebenernya kalau bareng keluarga apalagi keluarga besar lebih enak nginep di villa. Rasanya lebig private dan pastinya lebih nyaman. Btw villa ubud anyer ini bagus ya mbak. Wah, yang mau nginep mesti gercep , sepertinya bakal rame natal dan tahun baru nanti.
LikeLike
Bener nih kak.. kalo bareng keluarga besar lebih baik pilih villa donk..
Harganya lebih hemat dan juga lebih terjaga privasinya.
Lagi pun di villa, kita bisa masak simpel. Lebih hemat budget sih.. hehehe
LikeLike
Duh, Vila Ubud Anyer menggoda banget yaa… betul lho ini… kalau berlibur sekeluarga enaknya nginap di villa ketimbang hotel, harga villa kalau dihitung-hitung bisa jadi lebih murah, lebih lega juga buat santai2 keluarga. Apalagi kl bookingnya jauh-jauh hari via Traveloka ya
LikeLike
Ini tempatnya oke banget ya dan seru banget kalau buat liburan kayak gini aku jadi pengen lihatnya
LikeLike
Dulu jaman anak-anak kecil dan masih bisa (dan boleh) diajak satu kamar dan kruntelan, aku pilih hotel. Tapi berhubung kini mereka dah gede, selalu perlu 2 kamar hotel..kecuali jika ada family room di hotel itu yang biasanya ga ada. Jadi villa adalah pilihan tepat karena bisa satu tempat berempat.
Wah ini Indonesia Suite Family-nya pas buatku sekeluarga…
Mumpung ga jadi mudik, bisa nih ke Anyer aja!
LikeLike
Wadaaw baxa artikel ini bikin jiwa liburanku meronta-ronta. Boleh lah jadi wishlist usai pandemi nanti
Pengwn ke yang deket-deket dulu aja sih kayak ke Anyer, Puncak Bogor atau ke Lembang Bandung
Semoga dapat villa ternyaman buat keluarga
LikeLike
Wah jadi mupeng nih mbak pengen liburan ke Anyer tapi bener Villa Anyer oke banget buat liburan bersama keluarga mana fasilitas nya lengkap ya.. huhu beneran jadi pengen pergi deh liburan..
LikeLike