Traveling adalah hobi menyenangkan. Setiap empat bulan atau minimal dua kali setahun, saya dan suami selalu menyempatkan diri pergi bersama. Meski sudah memiliki satu batita dan tengah hamil tujuh bulan, kembar pula, hobi satu ini tak bisa ditinggalkan.
Bisa enggak sih ibu hamil diajak traveling? Bisa banget. Semua bergantung kesiapan si ibu dan tentunya ‘peralatan tempur’ yang wajib dibawa supaya tetap santuy dan #siapdijalan.
Saya ingin bercerita pengalaman keluarga kecil kami mempersiapkan perjalanan dua hari dengan mobil berkeliling Tabanan dan Bedugul, Bali. Banyak obyek wisata menarik tersebar di dua kabupaten di Pulau Dewata tersebut. Tujuan kami adalah staycation di hotel, berkunjung ke Kebun Raya Bali, dan The Silas Agrotourism.
Jarak tempuh dari Denpasar menuju lokasi kurang lebih 52 kilometer (km). Cukup wow untuk ibu yang tengah hamil besar seperti saya. Apalagi, putri kami yang berusia 3 tahun juga ikut serta. Kesannya repot ya? Hamil, plus membawa bayi tiga tahun yang super aktif.
Apa saja yang harus disiapkan supaya traveling tetap santuy?
1. Mobil prima beserta isinya
Hal pertama tentunya mobil dengan kondisi prima beserta isinya. Jangan lupa membawa perkakas mobil standar untuk sewaktu-waktu digunakan saat terjadi kerusakan di tengah jalan.
Bagi saya, item wajib yang harus ada dalam mobil adalah bantal khusus ibu hamil, car charger, usahakan yang dual USB supaya tidak berebut saat ingin mengisi daya ponsel. Ada juga kabel charger ponsel untuk disambung ke car charger, juga flash disk berisi koleksi lagu favorit untuk diputar sepanjang perjalanan.
2. Baju Ganti
Perjalanan dua hari menginap mengharuskan kami masing-masingnya membawa 1-2 lembar baju ganti. Saya dan suami mengutamakan baju ganti yang nyaman, adem, dan mudah menyerap keringat. Baju bayi saya lebihkan, sebab bayi mudah sekali kotor dan berkeringat.
3. Gadget
Gadget atau gawai, seperti ponsel dan tablet merupakan item wajib, lengkap dengan case-nya yang nyaman di tangan. Saat bosan dalam mobil, saya mempersilakan putri saya untuk memegang ponsel. Biasanya dia akan bermain games edukatif, atau menonton laman YouTube Kids kesukaannya.
Penting sekali membawa ponsel atau tablet berisi daya penuh. Ini untuk memastikan kenyamanan, misalnya saat menggunakan Google Maps untuk mencari hotel tempat menginap dan lokasi obyek wisata.
Jika di mobil saya bisa menggunakan charger USB, maka saat tidak berada dalam kendaraan saya biasanya menggunakan penambah daya alias power bank. Ini lah alasan power bank yang praktis sangat penting.
Saat malam pertama menginap di hotel area Baturiti, Tabanan kami sempat mengalami pemadaman listrik. Kondisi waktu itu daya baterai ponsel tinggal 3 persen, dan putri kami panik karena sekelilingnya gelap. Penginapan kami berkonsep mountain-style residence, sehingga saat ada pemadaman listrik, pengelola tidak bisa langsung menyediakan penerangan alternatif.
Ponsel mau tak mau menjadi cara untuk menenangkan putri kami. Syukurlah ada power bank, sehingga si kakak tetap bisa bermain ponsel sembari mengisi daya.
4. Perlengkapan kebersihan dan kesehatan
Perlengkapan kebersihan standar diperlukan selama bepergian dengan mobil, misalnya tisu kering, tisu basah, dan handy clean. Jika menginap di hotel yang sudah menyediakan handuk, sabun, pasta gigi, dan sebagainya, maka tidak perlu repot membawa hal sama dari rumah.
Ibu mana pun pastinya tak mengharapkan si kecil sakit sepanjang perjalanan. Namun, bisa saja si kecil kelelahan dan akhirnya demam ringan, pilek, atau muntah. Itu sebabnya saya selalu membawa obat-obatan standar, termometer, plester demam, minyak telon, dan obat luka.
Karena tengah hamil, tak lupa pula saya membawa vitamin dan obat-obatan resep dokter, plus buku riwayat kesehatan. Ini untuk berjaga-jaga, mana tahu nanti tiba-tiba harus mencari rumah sakit dan melahirkan segera karena usia kandungan sudah lebih 7 bulan 😀
5. Makanan ringan dan minuman
Ini dia item terakhir yang tak boleh dilupakan. Makanan ringan untuk camilan di jalan. Kondisi mobil full AC biasanya bikin perut mudah lapar. Apalagi ada anak kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan dan doyan jajan.
Jangan lupa membawa air mineral yang cukup, serta minuman isotonik untuk driver yang kebetulan suami sendiri 😀
Belanjanya di Ayoomall.com aja!
Semua perlengkapan di atas tersedia di Ayoomall.com yang memadukan konsep toko online dan toko offline, istilah kerennya O2O. Ayoomall.com tersebar di 17 kota di 12 provinsi seluruh Indonesia, mulai dari Jakarta, Semarang, Medan, Pekanbaru, Padang, Jambi, Lampung, Palembang, Pontianak, Banjarmasin, dan tentunya Bali.
Ada ratusan produk elektronik dan aksesoris super lengkap, mulai dari desktop dan laptop, office equipment, gadget dan tablet, kamera dan audio, peripheral, server dan network, fashion, buku, mainan dan hobi, sampai kebutuhan rumah tangga di Ayoomart. Saya tinggal install aplikasi Ayoomall yang sudah tersedia di Google Playstore.
Bagaimana skema pembayarannya? Semuanya bisa online alias cashless. Pilihan pembayarannya mulai dari credit card fraud detection system, transfer bank, mobile banking, dan metode pembayaran online lainnya.
Aman kah? Tenang, keamanan berbelanja di Ayoomall.com terjamin, produknya original dengan harga bersaing, gratis ongkos kirim (khusus wilayah Jakarta) sesuai ketentuan berlaku, dan banyak lagi promo lainnya.
Traveling itu harus #SIAPDIJALAN, dan tentunya semakin nyaman jika semua keperluan bisa didapat dalam satu platform, seperti Ayoomall.com. Santuy banget kan?
BUNDALOGY 
One response to “Traveling Saat Hamil Tetap Santuy karena Sudah #SIAPDIJALAN”
[…] Baca Selengkapnya […]
LikeLike