View this post on Instagram
MPASI PERDANA — Akhirnya Rashif Rangin buka puasa juga. MPASI-nya dimajuin 2 hari dengan pertimbangan lebih senang memulainya saat weekend, pas papa ada di rumah. Niatnya dimulai sarapan Sabtu ini, tapi pending ke makan malam karena pesawat papa dari Jakarta dapatnya siang. It's ok, biar romantis kaaan, dinner. Hihihi. Gak ada panik dan deg2an sama sekali. Mungkin karena udah anak kedua dan ketiga, beda kayak kakaknya dulu. Menu2 makannya ke depan tinggal contek punya Kak Mae hasil ngintip blog ibun. Kali ini menu perdananya pun instan, bubur ayam bayam (Milna), tapi ditambahin susu dan olive oil (evoo) biar makin sipppp. Besok emaknya baru mau ke pasar bikin stok kaldu homemade, stok sayur, dan daging, biar kembar makin lahap ke depannya. Selamat makan kembarrrr. Semoga ibun makin telaten urus kalian yaaa. Bismillah, nak, sehat selalu 😘 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #5m28d #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #mpasiperdana 📸 @rifkibogara
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Jul 27, 2019 at 5:21am PDT
Tiga bulan sudah Twins Mainaka (Rashif dan Rangin) makan. Alhamdulillah keduanya lahap. Belum ada istilah makanan yang gak enak.
Serunya punya bayi kembar itu salah satunya makanan di piring selalu bersih tak bersisa. Kalo yang satu makannya masih ada sisa, satunya lagi bersedia jadi ‘si pembersih.’ Hehehe.
Aku sedikit mengubah metode pemberian MPASI kembar dari kakaknya (Maetami, 3 tahun) dulu. Tidak ada istilah menu tunggal, langsung menu 4 bintang.
Lemak tambahannya jangan lupa bunda. Jenisnya variatif, bisa evoo (kembar pakai yummy bites ), evco, unsalted butter, minyak sawit, santan, keju, dan sebagainya diberikan bergantian dan bertahap. Snack siangnya selama tiga bulan terakhir 90 persen lebih varian buah.
Buat yang udah follow Instagram @muthe_bogara, bisa langsung cek tagar #mpasimainaka atau #mpasimaetami untuk menemukan koleksi menunya. Bagi yang belum, silakan difollow ya. Berikut kusajikan aneka menu makan si kembar tiga bulan terakhir, usia 6-8 bulan.
Biar makannya enak, ibun siapin kaldu ayam sayur, juga stok udang, ikan, ayam untuk protein hewani. Bahan pembuatan kaldu ayam gampang banget, mulai dari wortel, buncis, tomat, seledri, daun bawang, bawang merah, bawang putih, dan tentunya daging ayam.
View this post on Instagram
MPASI day-6, YEAIIII…. udah mau seminggu aja si kembar makan. Alhamdulillah sejauh ini apa aja yg dikasih emaknya ditelen semua. Rangin paling pinter, paling cepat, dan paling banyak makannya. Mulutnya udah bisa 'aak' kalo ada sendok di depan. Curiga bulan depan timbangan dia udah sama dengan abangnya. Rashif makannya lamaaaaaa. Kadang mulutnya teteup ditutup. Masya Allah si abang, kayak putri keraton, nelennya lama, meski ujung2nya pasti abis. Jadi, seringnya kalo jam makan tiba, Rangin disuapin lebih dulu, baru si abang. Rangin 15 menit makanannya dah abis. Rashif 30 menit lebih. Rashif gak pernah protes kalo jam makan tiba. Beda sama Rangin, langsung nangis karena udah tahu gimana rasanya lapar. Menu hari ini beras cokelat, wortel, tahu, dan pakcoy (hasil hidroponik, beli di pasar kaget CFD Renon). Semua dicemplungin ke slow cooker bareng sebotol kaldu ayam sayur. Begitu matang, blender, saring, cek kekentalan, dan sajikan. Keep calm n eat lunch! #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Jul 31, 2019 at 10:15pm PDT
View this post on Instagram
Porsi makan si kembar makin nambah. Pagi ini sarapannya habis 3-4 sendok sayur 😋 Alhamdulillah. Menunya seperti di foto, 5 sdm beras putih (hasil akhirnya banyak loh), 2 potong dada ayam, segenggam bayam, 2 potong bunga kol, 1 iris tempe. Semua bahan (kecuali kaldu) dicemplungin ke dalam slow cooker, kasih air, colokin listrik, tunggu mateng 1,5-2 jam kemudian. Blender bersama kaldu, saring, tambahkan evoo, sajikan. Nom nom! #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 2, 2019 at 8:09pm PDT
View this post on Instagram
Bikin MPASI kembar makin cingcay begitu mas pengantar paket bawain aneka kaldu dan abon homemade buatan @pawon_ibun ke rumah. Udah 2 kali nyobain menu berbeda dan hasilnya memuaskan. Kembar makan makin lahap. Kaldu dan abonnya alami, no gulgar, no pengawet, 100 persen daging alami. Karena produknya homemade dan tanpa pengawet, masa simpannya hanya 8 bulan dan harus di dalam kulkas. Kalo mau bepergian, kaldu sebaiknya disangrai terlebih dahulu supaya bisa tahan disimpan di suhu ruangan. Khusus bayi di bawah 8 bulan kayak Rashif Rangin (6 bulan), kaldunya dimasak bersama bahan mpasi. Kalo udah di atas 8 bulan, bisa langsung tabur aja di atas mpasi yg udah matang. Takarannya sesuai selera, karena gak pake bahan kimia. So, emak bisa berkreasi sesuka hati. Hari ini kembar makan bubur kentang sayur pakai kaldu sapi @pawon_ibun Bahannya sederhana, apa yg ada di kulkas (kentang + beras cokelat gasol, segenggam bayam, segenggam tauge, abon sapi, kaldu sapi, dan unsalted butter merek anchor sebagai lemak tambahan). Pas diicip, mmmm emaknya aja mau makan karena gak eneg 😄 Hari ini emak juga pakai kaldu jamurnya untuk bahan tambahan ke roti goreng isi telur dadar dan sayur capcay. Wuenakkkk 😋 Jadi, gak cuma buat si bayik, kaldu2nya bisa buat bahan masakan emak sehari2 juga. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 4, 2019 at 1:34am PDT
View this post on Instagram
Masuk minggu kedua MPASI, kembar tes alergi lagi nih, pake udang. Mereka berpotensi alergi udang karena turunan dari papanya. Eh, alhamdulillah dikasih buat menu sarapan dan makan siang, gak ada muncul ruam atau gejala alergi yg dikhawatirkan. Senangnya… Menunya puree oats udang dan snacknya puree apel kelengkeng. Semua proses pembuatannya masih kukus dan rebus, belum ada goreng2an (rencana tumis2an baru dikasih bulan depan). Jadi, semua bahan tinggal cemplung aja. Hehehe. Cerita soal snacknya menarik. Karena stok buah di kulkas tinggal apel dan kelengkeng, kepikiran buat gabungin asem manisnya apel dengan manisnya kelengkeng. Buah diblender, tanpa disaring. Segerrrr banget. Sehari sebelumnya sempat bikin pir xiang lie dan kelengkeng, segernya juga sama, dan kembar suka. Makan yg banyak nak 🤗 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 5, 2019 at 12:38am PDT
View this post on Instagram
Sumber karbo baru lagi buat kembar, kabocha. Dulu ini kesukaan Kakak Mae banget. Alhamdulillah adek2nya juga suka. Masing2 bisa habis 6 sdm malam ini. Rangin paling lahap, seperti biasa. Puree oats kabocha, jadinya dobel karbo yaaa (oats dan kabocha). Prohe-nya daging ayam, prona-nya tempe (favorit emaknya). Sayur pake labu siam. Semua bahan dicemplungin ke slow cooker, tambahin air, kaldu ayam kampung (opsi tambahan, kalo gak pake juga ndak papa). Seledri diiris tipis ditabur setelah bubur matang, kemudian diblender, dan saring. Selamat makan 😋 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 8, 2019 at 6:49am PDT
View this post on Instagram
SUP KRIM JAGUNG Bahan: 🥤3 potong jagung muda, dipipil 🥤1 buah kentang ukuran sedang, dipotong kotak 🥤200 ml sufor 🥤1 potong dada ayam, dicacah 🥤3 butir telur puyuh 🥤Bawang merah 🥤Bawang putih 🥤Unsalted butter 🥤Seledri 🥤Kaldu ayam (opsional) 🥤2 sdm minyak goreng 🥤Air mineral Cara memasak: 🥤Blender jagung, saring (adonan 1) 🥤Tumis bawang merah, bawang putih, kentang, dada ayam, telur puyuh, kaldu ayam, kemudian blender halus bersama daun seledri (adonan 2) 🥤Panaskan unsalted butter di wajan, masukkan adonan 1 dan 2, tuangkan susu. 🥤Cek kekentalan, tambahkan air jika terlalu kental. 🥤Sajikan hangat. Catatan Ibun: 🥤Kaldu ayam opsional, gak pake juga tetap enak. 🥤Telur puyuh bisa diganti telur ayam 🥤Sufor bisa diganti susu UHT untuk bayi 1+ 🥤Kentang bisa diganti labu kuning. Sebenarnya bisa dimix sama wortel juga, cuma kan jagung+wortel itu seratnya tinggi, takut bayi sembelit. Kalo dimix sama wortel, usahakan makan berikutnya jangan berserat tinggi lagi. 🥤Untuk bayi yg udah naik tekstur dari puree ke nasi tim, jagung yg sudah diblender boleh tidak disaring. Hasil: Ini tuh enak bangettttt. Emak aja icip2nya keterusan. Kekeke. Alhamdulillah habissss dilahap kembar. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 31, 2019 at 8:00pm PDT
View this post on Instagram
TOMATO CHICKEN RICE SOUP Hari ini bingung mau masak apa buat kembar karena stok kulkas makin menipis dan si papa masih beberapa hari lagi pulangnya. Lihat bahan seadanya, akhirnya nemu ide bikin chicken rice buat kembar tapi supnya kuah tomat. Kayak kuah pasta atau spageti ala ala gitu deh. Hihihi. Jadilah menu ini. Segar dan bergizi loh buat baby, semoga yg lain mencoba juga suka ya. Bahan: 🥫2 buah tomat ukuran sedang 🥫Bawang merah + bawang putih 🥫Daun oregano + daun basil 🥫Unsalted butter 🥫Dada ayam 🥫Edamame 🥫Nasi putih 🥫Wortel (lupa difoto) 🥫Minyak goreng (untuk menumis) 🥫Air secukupnya Cara memasak: 🥫Masukkan beras putih, irisan wortel, edamame, dan dada ayam yg sudah dicacah ke dalam slow cooker, masak/ rebus sampai matang. 🥫Blender tomat sampai halus. 🥫Tumis bawang merah, bawang putih sampai beraroma, tuang tomat yg sudah diblender, oseng2 sebentar, taburkan daun basil dan oregano, siram dengan sedikit air. 🥫Blender semua bahan yg sudah matang di slow cooker sampai halus. Siramkan kuah tomat ke atasnya, aduk, sajikan selagi hangat. Catatan Ibun: 🥫Daun oregano dan basil bisa diganti daun salam dan seledri. Emak pakai ini karena kebetulan aja ada di kulkas dan jarang dipake. Hehehe. Oya, kalo pake daun salam, daun salamnya dimasak bersama beras dll sebagai bumbu aromatik, sementara seledri dimasak bersama tomat yg sudah diblender. Jadi, khusus daun salamnya jangan ikutan diblender ya. Pisahkan begitu campuran lain sudah matang. 🥫Wortel bisa diganti kentang atau labu siam. 🥫Edamame bisa diganti kacang merah 🥫Bawang merah bawang putihnya gak usah banyak2, sebab bayi di bawah 1+ biasanya masih belum begitu suka dengan aroma terlalu menyengat. 🥫Kalo bayinya udah naik tekstur, nasi ayamnya gak usah diblender. 🥫Sup tomatnya bisa ditaburi garam dan sedikit gula (opsional). Bagi emak2 yg keukeuh no gulgar tenang, unsalted butter dan bawang2an itu sudah memberi sensasi asin2 alami. Hihihi. Hasil: Menu dadakan ini layak dibintangi dan dibikin lagi karena ternyata si kembar suka banget. Selamat mencoba mak! #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 1, 2019 at 5:37pm PDT
View this post on Instagram
PUREE BUNCIS UDANG SAOS TIRAM Bahan: 🦐Beras putih 🦐6 potong buncis, diiris tipis 🦐1/2 potong wortel ukuran sedang, diparut or potong dadu 🦐8 ekor udang ukuran sedang 🦐2 siung bawang merah 🦐1 siung bawang putih 🦐1,5 sdm saos tiram 🦐1/2 sdt kaldu jamur 🦐Air mineral 🦐Minyak goreng untuk menumis Cara memasak: 🥣Masukkan beras putih/ nasi ke dalam slow cooker masak sampai menjadi bubur. 🥣Tumis bawang merah, bawang putih sampai beraroma. 🥣Masukkan potongan buncis, wortel, udang, kaldu jamur, dan saos tiram. Oseng-oseng sebentar. 🥣Siram dengan sedikit air, rebus sampai semua campuran matang. 🥣Tuang campuran tersebut ke dalam bubur nasi, aduk merata, kemudian diblender sampai halus. 🥣Sajikan selagi hangat Catatan Ibun: 🍜Sayuran tidak perlu diblender bagi bayi yang sudah naik tekstur atau anak yang sudah bisa makan makanan padat. 🍜Gunakan api kecil saat menumis sayur supaya kandungan nutrisi dalam sayuran tidak rusak. 🍜Kaldu jamur bisa diganti kaldu ayam homemade (bukan masako or royco yaaa). 🍜Gak perlu ditambah garam karena saos tiram sudah asin, ditambah rasa asin alami dari bawang goreng dan udang. 🍜Porsi di atas untuk makan 3x untuk 2 bayi loh mak. Jadi, kalo untuk 1 bayi, bisa diperkirakan saos tiram dan kaldunya sedikit saja. Saos tiram cukup 1/2 sdm, kaldu jamur 1/3 sdt. Hasilnya? Gak mengecewakan. Habis makan, mandi, tidur lagi. Perut kenyang, ngantuk datang. Hehehe. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 2, 2019 at 7:00pm PDT
View this post on Instagram
PUREE AYAM JAMUR TIRAM Semalam intip kulkas, eh ada jamur tiram. Setelah browsing, jamur ternyata boleh diberikan pada bayi yang mulai mpasi, tidak ada anjuran usia tertentu. Jamur kaya selenium dan vitamin D. Selenium manfaatnya dahsyat nih, mencegah peradangan dan mengurangi pertumbuhan sel kanker. Kalo vitamin D pasti sudah tahu semua manfaatnya, yup, untuk kekuatan gigi dan tulang bayi. Jamur tiram juga bagus untuk jantung. Cuss deh kita masak. Bahan: 🍄Beras putih 🍄Jamur tiram 🍄Bayam 🍄Edamame 🍄Dada ayam 🍄1/2 sdt kaldu jamur 🍄2 siung bawang merah 🍄1 siung bawang putih 🍄1 sdm minyak goreng untuk menumis 🍄Air mineral secukupnya Cara memasak: 🐔Masukkan beras putih, ayam, bayam, edamame ke dalam slow cooker, masak sampai matang dan menjadi bubur. 🐔Tumis bawang merah dan bawang putih sampai beraroma. Bisa juga ditambahkan seledri dan sedikit daun bawang. 🐔Masukkan jamur tiram yang sudah diiris tipis, oseng-oseng sampai layu, kemudian siram dengan sedikit air. 🐔Masak jamur sampai matang. Biar rasanya enak dan cihuy, sambil nyanyi atau goyang dumang juga boleh mak 😆 🐔Setelah matang, tuang jamur ke dalam slow cooker, aduk bersama campuran lain. 🐔Haluskan dengan blender. Sajikan selagi hangat. Catatan Ibun: 📝Jenis jamurnya bisa jamur tiram atau jamur kuping, sesuai selera. 📝Jamur boleh langsung dikukus bersama nasi dan lainnya. Emak pilih ditumis terlebih dahulu karena kurang suka sama aroma jamur tiram yang masih mentah. Biar aromanya langsung wangi begitu diblend, makanya ditumis terlebih dahulu. 📝Bayam boleh diganti wortel, tapi sebaiknya jangan digabung karena keduanya sayuran berserat tinggi. 📝Kaldu jamur bisa diganti kaldu homemade lainnya. 📝Minyak tumisnya pakai minyak sawit aja, gak harus evoo, evco, atau minyak canola. Minyak sawit Indonesia itu sehat looo. 📝Untuk bayi yang sudah naik tekstur atau makan nasi tim, hasil akhir gak perlu dihaluskan. Selamat mencoba mamijen! #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 3, 2019 at 5:21pm PDT
View this post on Instagram
BUBUR MAKARONI KENTANG Pengen share menu ini karena si kembar sukaaaaa banget. Mungkin karena aroma basil/ oregano yg khas dan menggugah selera. Sepanci slow cooker yg porsinya buat 3x makan nyarisss habis. Sisa 1x makan buat 1 bayi doang. Hahaha. Alhasil hari ini emak masak 2x deh. Bahan: 🍄Makaroni pipa La Fonte 🍄1 buah kentang 🍄1 sdm Abon sapi 🍄2 butir telur puyuh 🍄2 siung bawang merah 🍄1 siung bawang putih 🍄2 sdm minyak goreng untuk menumis 🍄Unsalted butter 🍄Air mineral secukupnya Cara memasak: 🐔Tumis bawang merah, bawang putih, dan kentang. Oseng2 sampai kentang setengah matang, angkat, tiriskan. 🐔Masukkan kentang ke dalam slow cooker, campur dengan makaroni, basil, oregano, UB, abon sapi, dan telur puyuh. 🐔Setelah matang, haluskan semua campuran dengan blender. Sajikan selagi hangat. Catatan Ibun: 📝Kentang bisa langsung direbus. Emak pilih digoreng biar awet sampai makan malam. Pengalaman sebelumnya, mpasi kentang yg direbus tidak tahan lama alias cepat basinya. Kalo kentangnya digoreng lebih dulu, umur simpan lebih lama. 📝Basil dan oregano bisa diganti daun salam dan seledri. 📝Abon sapi bisa diganti daging cincang atau ayam cincang. Karena di kulkas adanya cuma abon sapi, ya olah yg ada saja. 📝Sengaja tidak pakai sayur karena takut merusak rasa. Pengennya ala ala makaroni schotel gitu, tapi versi puree-nya dan skip keju. Hehehe. Sebagai gantinya, konsumsi sayur kembar dipindah ke campuran snack. 📝Bagi anak 1+ bisa pakai keju supaya hasil lebih perfect. Setelah matang, keju bisa diparut. Menu MPASI lainnya bisa dicek #mpasimainaka #mpasimaetami Selamat mencoba mamijen! #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 4, 2019 at 5:28pm PDT
View this post on Instagram
SUP MAKARONI JAMUR KUAH UDANG Hasil kemarin nungguin Kang Sayur depan rumah, dapatlah jamur kuping ini bersama teman2nya penyambung lidah dan perut kami, menjelang papa pulang hari ini. Yeaiii. Jamur kuping paling enak dibikin sup, jauh lebih enak dari jamur tiram. Bahan: 🍳Makaroni 🍳Jamur kuping 🍳Udang 🍳Wortel 🍳Edamame 🍳Bawang merah 🍳Bawang putih 🍳Daun bawang 🍳Seledri 🍳Minyak untuk menumis 🍳Air mineral secukupnya Cara memasak: 🍳Masukkan makaroni, wortel, edamame, ditambah dengan air mineral. Masak dalam slow cooker. 🍳Tumis bawang merah, bawang putih, daun bawang, seledri sampai beraroma. 🍳Masukkan jamur kuping, oseng2 sebentar, tuang sedikit air. 🍳Masukkan tumis jamur ke dalam slow cooker. Aduk merata. 🍳Blender halus sesuai tekstur bayi. 🍳Sajikan selagi hangat. Selamat makan kembar 😘 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 5, 2019 at 5:53pm PDT
View this post on Instagram
PASTA SAYUR IKAN TENGGIRI Menu hari ini banyak sayurnya yaaaa. Waspada sembelit. Jangan lupa lemak tambahannya bun. Bahan: 🍛Makaroni elbow 🍛Tauge 🍛Lobak putih 🍛Selada air 🍛Tomat 🍛Ikan tenggiri 🍛Daun basil 🍛Daun oregano 🍛Bawang merah 🍛Bawang putih 🍛Minyak untuk menumis 🍛Air secukupnya Cara membuat: 🧂Rebus pasta sampai lunak 🧂Goreng ikan tenggiri terpisah 🧂Tumis bawang merah, bawang putih, tomat, oregano, basil sampai beraroma. 🧂Masukkan tauge, selada air, dan lobak putih. 🧂Oseng2 sebentar, tuang sedikit air, masak sampai matang dan sayuran lunak. 🧂Haluskan pasta bersama seluruh hasil tumisan dengan blender. 🧂Sajikan selagi hangat. Catatan Ibun: 1. Semua bahan (kecuali bawang putih dan bawang merah) boleh langsung dicemplungin ke slow cooker, kemudian dikukus. Emak pilih opsi tumis/ goreng biar ada variasi saja. 2. Minyak tumisan sudah berfungsi lemak tambahan. Jika kurang, bisa tambahkan evoo atau UB. 3. Ikan tenggiri sengaja digoreng terpisah karena menunya kali ini tumisan. 4. Pas dicobain kembar masih ada bentol2 merahnya (karena tenggiri basah), tapi gak separah kemaren. Sekarang cuma sekitar mulut aja. Merahnya juga hilang cepat. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #8monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 13, 2019 at 12:13am PDT
View this post on Instagram
Kembar ceritanya lagi gantian maraton demam plus rewelnya kalo malam hari. Dua2nya menjelang tumbuh gigi. Emak rempong dooong, jadi baru update lagi #mpasimainaka 2 hari terakhir. Buat resep lainnya (yg jadul) juga bisa diintip #mpasimaetami. Selamat bereksperimen di dapur masing2 ya mak. MUN TAHU AYAM Bahan: 🥟1 potong tahu 🥟1 potong dada ayam 🥟Beras 🥟Jagung 🥟Buncis 🥟Jamur kuping 🥟Seledri 🥟Bawang merah 🥟Bawang putih 🥟1/2 sdt kaldu ayam homemade 🥟1/2 sdm saus tiram 🥟1 sdm tepung maizena 🥟2 sdm minyak untuk menumis 🥟Air secukupnya Cara membuat: 1. Masak nasi putih sampai menjadi bubur. 2. Larutkan tepung maizena dengan 1/2 gelas air. 3. Tumis bawang merah, bawang putih sampai beraroma. 4. Masukkan ayam, tahu, seledri, jamur, buncis, dan jagung. 5. Masukkan larutan maizena dan kaldu ayam homemade. Aduk semua bahan sampai matang dengan api kecil. 6. Campurkan hasil akhir bersama nasi. Haluskan dengan blender. Sajikan selagi hangat. BURJO KABOCHABI Bahan: 🥧Segenggam kacang ijo 🥧1 potong ubi kuning ukuran kecil 🥧2 potong kabocha 🥧1 ruas daun pandan 🥧Santan kelapa Cara membuat: 1. Potong kotak2 ubi kuning dan kabocha. Sengaja milih ubi kuning sebagai pengganti gula karena ubi kuning lebih manis dari ubi putih atau ubi ungu. Untuk bayi 1y+ bisa ditambahkan gula dan garam, seperti memasak bubur/ kolak biasa. 2. Cemplungin ubi kuning dan kabocha ke slow cooker bersama kacang ijo dan daun pandan. Colokin 2 jam. 3. Setelah kacang ijo matang dan mengembang, tambahkan santan, aduk sebentar, haluskan dengan blender. 4. Lebih enak disajikan saat dingin. Masukin kulkas juga boleh 🤗 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #8monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 19, 2019 at 3:58pm PDT
View this post on Instagram
SOP PASTA KACANG MERAH Bahan: 🍛Pastamia makaroni elbow (merek Pronas) 🍛Kentang 🍛Kacang merah 🍛Lobak putih 🍛Dada ayam 🍛Daun seledri 🍛Bawang merah 🍛Bawang putih 🍛Kaldu ayam homemade 🍛Minyak untuk menumis 🍛Air secukupnya Cara membuat: 🍛Tumis bawang merah, bawang putih sampai beraroma. 🍛Masukkan ayam, kentang, lobak putih, kacang merah, seledri. Oseng2 sebentar. 🍛Siram tumisan dengan air mineral. Masukkan pasta dan kaldu ayam homemade, masak sampai pasta mengembang dan seluruh bahan matang. 🍛Buat baby yg masih awal mpasi, semua bahan dihaluskan dengan blender. Bagi baby yg udah mulai naik tekstur padat, cukup dipenyet pake sendok doang, disaring, atau bisa langsung disuapkan. Kuah sop-nya enak, segar. Selamat mencoba 😊 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #8monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 21, 2019 at 7:38pm PDT
Masuk delapan bulan, aku mulai aktif memberikan kembar finger food. Meski pun gigi mereka belum ada yang numbuh satu pun. Hahahaha.
Heran, kenapa gigi si kembar sampai usia 8 bulan masih belum nongol?Padahal, Kakak Mae dulu usia 5,5 bulan sudah punya 2 gigi seri. It’s ok lah mak, yang penting mereka berdua sehat dan lahap makan.
View this post on Instagram
Kenapa pejabat-pejabat di Indonesia itu pada korupsi? Karena dari kecil terbiasa 'disuap' 😄 Ayooook Rashif Rangin belajar maem nyuap sendiri yoooo 🤪 Finger food hari kedua: tahu, labu siam, pepaya. Hasilnya: 10 persen dimakan, 90 persen buat mainan. Gak papa, sudah kebayang sama emak, pengalaman dari kakaknya dulu. Yg penting si kecil belajar mengenal makanan, kemampuan motorik halusnya makin tokcer, dan tentunya have fun karena bisa main2. Hehehe. Sedikit cerita soal #mpasimainaka sampai umur 8 bulan ini, masih puree halus semua. Si kembar rada susah naik tekstur. Beda sama Kakak Mae dulu, umur 9 bulan udah makan bubur nasi, 10 bulan dah bisa makan nasi. Rashif Rangin kayaknya sampai 10 bulan masih puree blender halus juga ini. Pernah ada labu siam yg kurang halus di blender. Hasilnya, pas disuapin, Rangin yg gak tahu langsung muntahin lagi makanannya. Padahal itu labu siamnya dibejek ama tangan aja hancur 😆 Ajaibnya kalo finger food, anaknya bisa mengira2 makanan. Kalo gak nyaman, dia keluarin sendiri dari mulutnya. Anak bayi itu ternyata pintar ya? Memang sih, lebih banyak makanan yg terbuang. Tapi toh ntar bisa dihaluskan lagi jadi snack atau makanan utama, atau yaaa makan aja sama emaknya. Santai ae. Anak lama naik tekstur makannya? Gak papa lah mak. Toh tujuan mpasi sampai 1 tahun itu adalah anak belajar mengenal makanan, makan yg banyak, biar sehat, bonus BB-nya naik. Urusan dia baru bisa makan nasi umur 1 tahun, 2 tahun, atau lebih dari itu, biarkan anaknya yg menentukan. Eating is a journey. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #8monthsold #fingerfood
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 18, 2019 at 10:50pm PDT
Kembar suka sekali makan buah, terutama mangga. Selama hamil mereka, aku memang nyaris setiap hari konsumsi mangga. Bisa jadi mereka udah terbiasa dengan rasa mangga karena sudah menjadi nutrisi wajib waktu mereka masih dalam perut ibunnya 😀
Berikut sekilas koleksi snack MPASI kembar.
View this post on Instagram
Musim batpil sodara sodara. Kasih vitamin C dulu buat kembarku. Puree pepaya jeruk peras. Sebelumnya pernah kasih pepaya dan mangga buat abang adek, tapi si adek ternyata gak suka pepaya. Mulutnya dikunci. Urusan snack buah, Abang Rashif jagonya. Buah apa aja dia hap hap, tapi makan utamanya gak sebanyak Rangin. Beda ama Rangin, kalo makan utama dia banyak, tapi snack buah gak sebanyak Rashif. Ajaib yaaaa, padahal dulu pas di perut sumber makanannya sama. Pas brojol, preferensi makannya ternyata berbeda. Emak gak mau kalah dong. Gimana caranya diakalin supaya ini anak belajar suka sama pepaya. Trus keingat dulu pas sembelit, Kakak Mae (yg juga gak suka pepaya) dikasih pepaya mix jeruk manis peras, dan dia mau. Mungkin si bayi gak suka sama aroma pepaya. Dua potong pepaya diblender atau dikerok, kemudian peras 1/2 potong jeruk manis (harus manis yaaa). Alhamdulillah hal sama berlaku untuk Rangin. Siang ini untuk pertama kalinya dia mau makan pepaya. Semangkuk di foto abisssss sama mereka berdua. Yeaiiiii. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 12, 2019 at 11:13pm PDT
Oya, karena kembar tidak full ASI, mereka nyaris selalu langganan batuk pilek. Setiap bulan mereka dipastikan bisa batuk pilek 1-2 kali. Biaya periksa ke dokter anak plus obat HANYA untuk batuk pilek Rp 400 ribu. Dahsyatttt kan?
Untung aja ada asuransi kantor papanya. Tapi hal yang membuatku sedih bukan uang yang dikeluarkan, melainkan tubuh anakku yang masih belum setahun tapi setiap bulannya sudah harus dicekokin obat-obatan kimia.
Setelah pertimbangan panjang, akhirnya aku memberanikan diri memberikan mereka asupan madu. Mungkin yang kulakukan tidak direkomendasikan oleh dokter dan ahli kesehatan lain. Aku pun tidak meminta ibu-ibu lainnya mengikutiku. Jadi, anggap saja ceritaku tentang madu ini sebagai tambahan saja.
Aku memilih Clover Honey buatan HDI. Ini adalah madu impor terbaik di dunia yang diproduksi di New Zealand. Insya Allah tidak terpapar bakteri botulism.
Kebetulan juga salah satu sahabatku di kampus melakukan hal sama untuk anaknya dan hasilnya sangat positif. Aku pun makin yakin, dan akhirnya rutin memberikan 1/2 sdt clover honey untuk kembar untuk campuran snacknya setiap hari sejak berumur 6,5 bulan.
FYI, hindari penggunaan sendok logam atau stainless steel untuk mengambil madu. Ini karena logam bisa menyebabkan korosi. Gunakan sendok plastik, sendok keramik, atau sendok kayu.
View this post on Instagram
Snack kembar 2 hari terakhir: 🥤Mangga Madu 🥤Bubur Santan Labu Kuning Bahan: Labu kuning/ kabocha, 1 sdt madu (clover honey), 2 sdm santan (bagusnya kelapa parut, tapi adanya di rumah kara yaaaa pake yg ada aja), 3 lembar daun pandan, 2 sdm tepung maizena. Cara memasak: – Labu kuning direbus bersama daun pandan kurang lebih 7 menit. – Larutkan tepung maizena dengan air panas, campurkan bersama santan, labu kuning, dan madu. – Blender semua bahan (kecuali daun pandan) – Cek rasa (boleh ditambah lagi bahan yg kurang, sesuai selera) – Selamat makaaaaan 🤗 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #6monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Aug 23, 2019 at 10:13pm PDT
View this post on Instagram
PUREE SANTAN KABOCHABI Maapkan daku ya mamijen, soalnya nyampah mpasi bayi melulu. Hehehe. Snack kembar siang ini resepnya persis kayak kolak. Jadi gampil lah yaaa bikinnya. Bahan: 🥥3 potong kabocha 🥥1 buah ubi kuning ukuran kecil (pengganti gula alami) 🥥Santan (bagusnya yg kelapa parut sendiri, tapi di rumah gak ada, jadinya santan instan) 🥥Daun pandan 🥥2 sendok takar sufor (opsional) 🥥Air secukupnya Cara membuat: 🍠Potong dadu kabocha dan ubi, rebus bersama daun pandan dengan air sampai matang. 🍠Setelah matang, buang air bekas rebusan, sisakan sedikit. 🍠Tuang santan dan sufor, aduk2 sebentar. 🍠Angkat, dinginkan, blender. 🍠Sajikan hangat. Catatan Ibun: 📝Ubi bisa diganti jagung manis atau pisang. Kalo jagung, sebaiknya disaring setelah dihaluskan dengan blender. 📝Sebagian air bekas rebusan sengaja dibuang supaya hasil akhir puree setelah dihaluskan tidak terlalu cair. 📝Untuk bayi yg udah naik tekstur atau makan makanan padat, kabocha dan ubinya gak perlu dihaluskan dengan blender. Dilumat dengan sendok saja udah hancur kok. 📝Tidak perlu gula tambahan. Percaya deh, ini tuh udah manis banget. 📝Takaran di atas ternyata bisa buat snack 2 hari. Jadi sebagian puree disimpan di kulkas buat besok. #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 2, 2019 at 11:07pm PDT
View this post on Instagram
Jarang banget avocado salad dibikin puree 😆 pasti pada mikir aneh awalnya, termasuk saya. Tapi sebagai ibu, saya juga harus mikir dari sisi bayinya. Lidah mereka tidak selalu sama dengan lidah kita orang dewasa yg sudah terkontaminasi micin, asin, dan manis. Alpukat mengandung rasa asin dan manis alami, meski tidak dominan. Timun bikin puree tidak terlalu kental. Evoo membawa rasa asam zaitun yg segar dan ringan. Harusnya campuran ini sempurna di lidah bayi. Saya sudah siapin potongan apel buat diblender dan ditambahin ke puree ini, kalo2 si kembar gak suka. Eh ternyata alhamdulillah mereka suka, meski di suapan pertama jidat lebar Si Rangin agak mengerut. It's ok, namanya juga perdana kan. Karena kalian suka, besok ibun bikinkan lagi buat snack siang 😘 Catatan Ibun: Ini seladanya hidroponik, jadi abis dicuci langsung diblend. Kalo saladnya nonhidroponik, sebaiknya setelah dicuci dikukus sebentar, baru diblend. Selamat mencoba 😊 #rashifrangin #rashifmainakabogara #ranginmainakabogara #fraternaltwins #mpasi #mpasikembar #mpasimainaka #ceritampasimainaka #7monthsold
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 4, 2019 at 10:54pm PDT
Kembar perdana kuberikan ikan basah saat memasuki usia 8 bulan. Perdana nyoba, abang langsung bentol-bentol memerah. Sekarang sih udah lancar makan ikannya.
View this post on Instagram
Karena udah 8 bulan, hari ini ibun perdana kasih kembar ikan basah. Namanya juga firasat ibu yaaaa. Itulah kenapa 2 bulan sebelumnya belum berani kasih mereka ikan basah, cuma telur, ayam, udang, abon sapi, dan paling banter abon ikan. Menu hari ini (gak sempat difoto karena rempong banget, plus papanya anak2 ke luar kota) ikan tenggiri, tauge, bayam, dan pasta. Kembar dikasih pas makan siang. Baru 3 suap, muka si abang langsung memerah kayak kepiting rebus. Rangin masih aman, sampai beberapa suap berikutnya menyusul bentol2 merah. Abang Rashif paling parah merah2nya. Tapi dia tetap disuapin, sampai terbiasa. Makanannya akhirnya habis, dan si abang mulai garuk2 muka. Dibiarin aja, ditunggu beberapa saat sampai 30 menitan setelah makan, eh alhamdulillah merah2nya berkurang perlahan dan menghilang. Di foto ini merah2 si abang hampir hilang. Rangin aman sentosa, gak alergi berat sama ikan basah. Ntar malam mau dicoba lagi. Semoga udah cocok yaaaa.
A post shared by Mutia Ramadhani (@muthe_bogara) on Sep 12, 2019 at 1:41am PDT
Selain ikan, alergen bayi lainnya adalah telur. Banyak ibu salah sangka mengira sumber alergi bayi terhadap telur itu adalah kuningnya. Justru putih telur yang memicu alergi pada bayi. Oleh sebab itu saat mengenalkan telur perdana untuk kembar, aku hanya memberikan kuningnya saja.
Sekarang, memasuki 9 bulan, kembar makannya masih berupa puree. Rashif dan Rangin sedikit terlambat naik tekstur. Beda sama kakaknya yang umur 9 bulan sudah mulai mengenal nasi. Meski demikian, aku tak memaksakan karena masing-masing anak mempunyai ‘waktunya’ sendiri 🙂
Like this: Like Loading...
Related
5 thoughts