Rendang pada dasarnya bukan nama makanan, melainkan cara memasak. Ibu bilang, gulai yang terus dimasak sampai santannya terlihat berminyak, maka itu namanya kalio. Jika kalio terus dimasak sampai warnanya menghitam, maka Anda sudah memasak dengan cara merendang.
Nah, kali ini aku akan berbagi tentang cara memasak rendang cumi, tepatnya kalio cumi. Rasanya tentu saja sadappppp. Hehehe. Cumi yang dipilih sebaiknya cumi ukuran sedang hingga besar, supaya kekenyalan dagingnya saat dimasak dalam waktu lama akan terasa.
Bahan (2 Porsi):
- Cumi-cumi basah (1/2 kg)
- Santan (1 butir kelapa)
- Serai (dimemarkan, diikat, 1 batang)
- Daun kunyit atau daun salam (3 lembar)
- Daun jeruk (5 lembar)
- Asam kandis (3 bh)
- Air perasan jeruk nipis (1 bh)
Bumbu halus:
- Cabai merah besar (7 bh)
- Cabai rawit (5 bh)
- Bawang merah (6 siung)
- Bawang putih (4 siung)
- Lengkuas (2 cm)
- Jahe (2 cm)
- Kunyit (2 cm)
- Ketumbar (1/2 sdm)
- Garam (1 sdm)
- Gula (1/4 sdm)
Cara membuat:
- Potong cumi ukuran sedang, cuci bersih, kemudian lumuri dengan sedikit air jeruk nipis. Diamkan 15 menit.
- Masak santan bersama dengan bumbu halus, daun kunyit atau daun salam, daun jeruk, dan air perasan jeruk nipis sampai santan masak mengental dan berminyak.
- Masukkan cumi, masak sampai minyak santannya semakin banyak, sekitar 1 jam proses keseluruhan. Kalio cumi siap dihidangkan. Jika ingin membuat rendang, masak terus kalio cumi dengan api kecil hingga kuahnya berubah kecoklatan dan mengering.
Leave a Comment