Ongol-ongol sejatinya berbahan dasar ubi. Kali ini aku mencoba bereksperimen seperti ibu, mengganti bahannya dengan labu kuning. Kebetulan pas ke pasar, aku beli satu buah labu kuning kecil untuk bahan kolak. Sisanya ternyata masih banyak. Supaya tidak bosan, labu kuning ini bisa dibuat sebagai bahan makanan lain, hanya tinggal menambahkan tepung-tepung berbeda, mulai dari yang berbahan tepung terigu, ketan, hingga kanji. Nah, ongol-ongol kali ini berbahan dasar tepung kanji.
Bahan:
- Labu kuning (1/4 bagian, dipotong kecil-kecil)
- Tepung kanji (8 sdm)
- Santan kental (60 ml, saya pakai Kara sachet kecil dicampur dengan 1,5 gelas air)
- Gula pasir (4 sdm)
- Garam (1/2 sdm)
- Kelapa setengah tua (diparut)
Cara membuat:
- Rebus labu kuning hingga matang kemudian haluskan.
- Campurkan labu kuning ke dalam tepung kanji, masukkan garam, kemudian aduk hingga menyatu.
- Masak santan, air, dan sedikit garam hingga mendidih.
- Masukkan adonan labu kuning dan tepung yang sudah disiapkan sebelumnya. Jangan lupa, aduk terus tanpa henti hingga adonan mengental.
- Setelah adonan dirasa cukup kental, angkat dan tuang ke cetakan atau wadah kotak. Setelah dingin, masukkan ke dalam kulkas 1-2 jam.
- Kelapa parut dicampur dengan sedikit garam dan sedikit taburan gula pasir.
- Keluarkan ongol-ongol labu kuning dari kulkas, potong kotak-kotak, kemudian balurkan ke campuran kelapa parut. Ongol-ongol siap disantap. Rasanya yang kenyal dan manis semakin lezat jika disimpan kembali di kulkas.
Leave a Comment