Bahasa Inggris adalah bahasa resmi lebih dari 53 negara dan 750 juta orang di dunia. Semua orang tahu Bahasa Inggris adalah bahasa penting dalam komunitas global, tapi mungkin gak semua orang mikir Bahasa Inggris perlu diajarkan kepada anak sejak dini.
Kebanyakan anak Indonesia mulai belajar Bahasa Inggris di Sekolah Menengah Pertama (SMP), atau antara usia 11-14 tahun. Sebelumnya mata pelajaran ini gak lagi diajarkan di bangku Sekolah Dasar (SD) dan gak masuk lagi di Kurikulum 2013.
Alasan Bahasa Inggris gak wajib untuk anak SD katanya sih untuk memprioritaskan pengenalan Bahasa Indonesia dan bahasa daerah sebagai bahasa ibu kita.
Sayangnya kalo anak kita baru belajar Bahasa Inggris saat SMP, suasananya udah terlalu formal. Fun-nya udah hilang, gak seseru belajar Bahasa Inggris pas kecil atau pas SD.
Motivasi anak pun udah beda. Saya ngerasain sendiri nih, pas baru belajar Bahasa Inggris di SMP dulu, tujuan saya adalah mendapat nilai akademis tinggi. Nilai ulangan Bahasa Inggris saya harus tinggi, nilai ujian Bahasa Inggris saya harus tinggi, nilai PR Bahasa Inggris saya juga harus tinggi.
Akibatnya apa? Ya, saya belajar Bahasa Inggris sekadar kewajiban di sekolah aja, sekadar text book aja. Praktiknya jarang. Pas udah gede kayak sekarang, saya gak aktif speaking-nya dan pasif berbahasa Inggris-nya.
Inilah alasan pentingnya orang tua mengajarkan anak-anak Bahasa Inggris sejak dini, minimal saat SD atau rentang usia 7-10 tahun. Anak belajar dengan cara senang-senang. Mereka lebih tulus, gak terpaksa, dan nilai bukan orientasi utama.
Kalo di rumah, kita bisa melatih anak lewat lagu, permainan, karakter kartun, animasi, atau mengikutsertakan anak kursus bahasa inggris online di English Academy by Ruangguru.
Bilingual Bikin Anak Bingung Bahasa, Mitos atau Fakta?
Langsung aja saya jawab ya. Bilingual bikin anak bingung bahasa, itu cuma MITOS.
Anak bilingual gak selalu mencampuradukkan bahasa kok. Beberapa saudara dan sepupu saya yang bilingual sejak kecil tetap berbicara satu bahasa, yaitu Bahasa Indonesia atau Bahasa Minang kepada orang-orang yang tidak bisa berbahasa Inggris yang mereka temui, misalnya kakek nenek mereka, atau paman bibi mereka.
Banyak penelitian, salah satunya studi yang dilakukan the Cornell Language Acquisition Lab, Amerika Serikat (AS) menemukan fakta bahwa anak-anak bilingual memiliki rentang perhatian atau fokus lebih lama.
Otak mereka lebih mudah memblokir gangguan eksternal dibanding anak-anak yang cuma menggunakan bahasa ibu mereka. Keterampilan ini sangat diperlukan di sekolah dan di kemudian hari.
Anak-anak yang belajar Bahasa Inggris di usia dini lebih terbuka dengan orang-orang baru dan budaya baru. Kemampuan ini memungkinkan mereka mengantongi lebih banyak peluang karier di masa depan.
Studi lain di Washington University memaparkan bayi atau balita ternyata lebih bisa membedakan banyak suara ketimbang orang dewasa loh. Karena itu mereka seharusnya bisa mengembangkan kemampuan membedakan pengucapan Bahasa Inggris dengan bahasa ibu mereka.
Secara umum anak-anak menyerap informasi lebih mudah di usia dini. Saat mereka dalam proses belajar bahasa ibu mereka, kita bisa kok memperkenalkan anak Bahasa Inggris sedikit demi sedikit.
Peneliti di Washington University menggarisbawahi kunci untuk memelajari Bahasa Inggris adalah pengulangan. Anak-anak usia dini bisa memelajarinya dengan cara menyenangkan, sesederhana berhitung one, two, three, four, atau sesederhana menyanyikan lagu Head, Shoulder, Knees and Toes. Anak belajar sembari bersenang-senang bersama teman dan keluarga.
Kita harus memastikan anak-anak kita belajar Bahasa Inggris dengan cara menyenangkan, supaya mereka gak cepat bosan dan kehilangan minat belajar. Beberapa cara berikut mungkin bisa kita terapkan di rumah.
1. Praktik langsung
Coba deh tulis benda-benda yang ada di rumah kita dalam Bahasa Inggris. Contohnya televisi, lemari es, kursi, meja, tempat tidur, piring, gelas, sabun, sikat gigi, dan sebagainya.
Bila perlu kita tempel catatan-catatan kecil di setiap benda supaya anak membaca dan menghapal setiap kali melihatnya.
2. Ulangi secara rutin
Masukkan Bahasa Inggris ke dalam rutinitas harian anak. Putar lagu anak-anak berbahasa Inggris untuk didengar setiap hari. Adakan juga buku-buku cerita dwibahasa, Bahasa Indonesia sekaligus diterjemahkan ke Bahasa Inggris untuk dibacakan sebelum tidur.
Strategi pengulangan sangat penting untuk membangun memori jangka panjang pada anak-anak dan orang dewasa yang sedang belajar Bahasa Inggris.
3. Serahkan pada ahlinya
Kalo kita pakai pengasuh anak di rumah pertimbangkan mengambil pengasuh yang bisa minimal Bahasa Inggris dasar. Cara ini memungkinkan anak kita akan terpapar Bahasa Inggris otentik setiap hari.
Kita bisa juga mengikutsertakan anak dalam kursus Bahasa Inggris online, seperti English Academy by Ruangguru. Les Bahasa Inggris terbaik dan termurah di English Academy hadir dengan harga produk lebih terjangkau dibanding kompetitor.
English Academy – Kursus Bahasa Inggris Terbaik di Indonesia
Kursus Bahasa Inggris online di English Academy jadi solusi orang tua yang kesusahan membantu anak belajar Bahasa Inggris ketika pembelajaran jarak jauh (PJJ), seperti saat pandemi sekarang ini.
Orang tua terbantu banget, terutama yang kesulitan memahami materi Bahasa Inggris yang diberikan untuk menemani dan membantu anak belajar.
Biar gak bingung, coba aja dulu gratisan. Install aplikasi Ruangguru di PlayStore atau AppStore, atau kunjungi langsung website ruangguru.com dan pilih fitur English Academy.
Jenjang English Academy
Saran saya sih daftar aja dulu trial class dan ikuti placement test English Academy. Placement test diperlukan untuk mengukur kemampuan dan menentukan kelas anak di trial class.
Placement test English Academy tersedia dalam dua bentuk, yaitu:
- Written test atau test tertulis dengan 20 soal, mencakup grammar, vocabulary, dan reading comprehension.
- Speaking (optional) melalui diskusi singkat bersama pengajar di English Academy.
Selesai placement test, konsultan English Academy by Ruangguru akan menghubungi kita mengenai hasil tes. Mereka kemudian menawarkan produk English Academy sesuai hasil tes, dan mengirimkan sertifikat placement test melalui email.
Berikut empat jenjang di English Academy by Ruangguru.
1. Runner
Program Runner mengoptimalkan kegiatan belajar Bahasa Inggris dasar untuk anak. Anak akan diajak mengenal dan memahami berbagai macam tata Bahasa Inggris secara interaktif.
Metode dan materi pembelajarannya mudah dipahami, sehingga sangat cocok untuk pelajar dengan rentang usia 7-10 tahun.
2. Sprinter
Program Sprinter mengasah keterampilan lanjutan Bahasa Inggris. Metode belajarnya menyenangkan dan relevan bagi pelajar berusia 11-14 tahun.
3. Ranger
Program Ranger meningkatkan keterampilan lanjutan Bahasa Inggris pelajar SMA atau SMK. Kelas Ranger disusun agar relevan bagi pelajar berusia 15-18 tahun.
4. Explorer
Program Explorer dirancang untuk mempertajam kefasihan Bahasa Inggris bagi tingkatan umum. Program ini dikemas dengan metode belajar komunikatif dan menyenangkan, sehingga cocok untuk mereka berusia di atas 18 tahun.
Ada TOEFL iBT Complete Prep juga loh. Program online ini membahas materi berkualitas secara intensif, 26 pertemuan dalam dua bulan. Kita bisa langsung berdiskusi dengan guru terkait materi TOEFL iBT.
Kelebihan Belajar Bahasa Inggris di English Academy
Kursus Bahasa Inggris interaktif English Academy by Ruangguru didukung pengajar profesional. Materinya beragam untuk jenjang berbeda, dan disesuaikan dengan kurikulum internasional.
Berikut lima kelebihan belajar Bahasa Inggris di English Academy
1. Pakai kurikulum internasional
English Academy by Ruangguru menggunakan Kurikulum Cambridge International. Kurikulum ini sudah diterapkan di lebih dari 200 sekolah di Indonesia.
Beda Kurikulum Cambridge dengan Kurikulum 2013 di Indonesia terletak pada sistem pembelajarannya. Kurikulum Cambridge lebih mengerucut pada mata pelajaran yang diminati peserta didik. Beda dengan Kurikulum 2013 di Indonesia yang disamaratakan untuk semua anak.
Syarat penerapan Kurikulum Cambridge adalah guru dituntut kreatif, menyederhanakan pembelajaran dan membuat nyata materi yang diajarkan. Semisal guru mengajarkan gravitasi dalam Bahasa Inggris, maka guru melakukan praktik lempar bola di lapangan. Sesimpel itu.
2. Ada dua pengajar dalam satu kelas
Setiap kelas English Academy memiliki dua pengajar atau master teacher berpengalaman, terdiri dari pengajar internasional dan lokal.Master teacher akan membimbing siswa menggunakan metode pendekatan komunikatif (communicative approach) sehinggga siswa lebih termotivasi meningkatkan kemampuan dan kompetensi dalam berbahasa Inggris. Beberapa guru bahkan telah berpengalaman mengajar Bahasa Inggris selama 7-10 tahun di dalam dan luar negeri.
3. Jadwal fleksibel
English Academy menawarkan jadwal kursus online sebanyak empat kali seminggu. Jadwalnya fleksibel, sehingga siswa bisa menyesuaikan kehadiran di tengah kesibukan aktivitas lain.
Siswa yang perkembangan belajarnya kurang baik akan mendapat kelas tambahan.
4. Terhubung dengan aplikasi Ruangguru
Seluruh proses belajar di English Academy terintegrasi dan terhubung dengan sistem dan aplikasi Ruangguru, mulai dari placement test, akses materi, sertifikat digital, pembelajaran online interaktif, dan pembayaran.
Metode belajarnya interaktif berbasis teknologi. Live teaching oleh pengajar internasional memudahkan siswa mengakses dan menyerap pembelajaran.
5. Harga lebih terjangkau
English Academy menawarkan kursus online komprehensif dengan harga Rp 1,5 juta per tiga bulan dan Rp 5 juta per tahun. Harganya lebih hemat 50 persen dibanding kursus Bahasa Inggris konvensional.
Melatih anak-anak bilingual sejak dini sama artinya kita membukakan banyak pintu untuk masa depan mereka. Oleh sebabnya, kita perlu mendorong anak-anak kita belajar Bahasa Inggris selama mereka sudah banyak menguasai bahasa ibu mereka. Yuk, join segera di English Academy!
Leave a Comment