Bahan-bahan masakan di kulkas terkadang habis, sementara suami harus sarapan. Sayur tak memenuhi syarat, tinggal sepotong-sepotong, ikan tak ada, hanya tersisa telur ayam dan bumbu dapur. Waktu untuk membuat hidangan spesial pun buyar seketika. Supaya makanan enak tetap terhidang di meja, nasi goreng menjadi salah satu alternatif cerdas.
Nasi goreng merupakan makanan khas Indonesia tanpa terpengaruh selera negara manapun. Rasa nasi goreng setiap orang itu berbeda, sesuai selera pembuatnya.
Bahan (2 Porsi):
- Nasi putih (2 piring)
- Paha ayam (jika ada, disuwir)
- Saos tomat (2 sdm)
- Kecap manis (1 sdm)
- Daun bawang dan seledri
- Kacang panjang (2 tangkai)
- Wortel (diiris dadu, 1/2potong)
- Buncis (diiris tipis serong, 2 bh)
- Telur ayam (2 butir)
- Ketimun (1 bh)
- Tomat (1 bh)
Bumbu halus:
- Bawang merah (4 siung)
- Bawang putih (3 siung)
- Cabai merah besar (3 bh)
- Kemiri (3 bh)
- Terasi (1/2 sdm)
- Kaldu bubuk (diganti Royco ayam)
- Merica atau lada bubuk (1/4 sdm)
Cara membuat:
- Panaskan minyak goreng dan buat telur ceplok. Angkat dan tiriskan.
- Nasi putih terlebih dahulu diaduk bersama dengan ayam suwir, saos tomat, kecap manis, garam, daun bawang juga seledri, wortel, buncis, dan kacang panjang. Tujuannya supaya bumbu-bumbu ini diaduk merata. Cicipi sedikit, jangan terlalu asin karena di bumbu halus sudah ada terasi.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus sampai mengeluarkan aroma. Masukkan nasi, aduk sampai seluruh bumbu tercampur rata.
- Angkat dan hidangkan bersama dengan telur ceplok, irisan ketimun, dan tomat.
Leave a Comment